13 Mei 2024

Domestik

Sepekan terakhir IHSG mengalami pelemahan sebesar 2,01% didorong oleh sektor industri dan sektor finansial yang masing-masing menyumbang -1,99% dan -1,40% terhadap indeks. Investor asing juga melakukan aksi jual sebesar Rp4,19 triliun yang didominasi oleh penjualan pada saham BBRI, BMRI, TLKM, BBNI dan UNTR.

Pada kuartal pertama tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,11% year-on-year, melampaui perkiraan pasar sebesar 5,0%, setelah mencatat kenaikan sebesar 5,04% pada kuartal keempat tahun 2023. Ini merupakan pertumbuhan ekonomi tahunan tercepat sejak kuartal kedua tahun 2023, didorong oleh tingginya konsumsi rumah tangga selama bulan puasa Ramadhan dan persiapan menyambut Idul Fitri. Inflasi Indonesia tetap berada dalam target bank sentral, didukung oleh kinerja perdagangan yang kuat hingga Maret, yang merupakan yang terbaik sejak Februari 2023. Oleh karena itu, masih ada potensi pertumbuhan dalam saham Indonesia, meskipun rasio P/E IHSG saat ini berada pada 13,2x, di bawah rata-rata lima tahun sebesar 16,7x.

Amerika

Jumlah orang yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran di AS meningkat sebanyak 22.000 menjadi 231.000 pada pekan yang berakhir pada 4 Mei. Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejak Agustus 2023 dan jauh melebihi perkiraan pasar sebesar 210.000. Peningkatan yang signifikan ini menghentikan rangkaian empat penurunan berturut-turut, menunjukkan adanya kelemahan yang tajam dan tiba-tiba di pasar tenaga kerja. Hal ini juga mendukung argumen bagi Federal Reserve untuk mempertimbangkan pelonggaran kebijakan moneter secara bertahap.

Asia Pasifik

Tingkat inflasi tahunan di China meningkat menjadi 0,3% pada April 2024, mengalahkan perkiraan pasar dan angka Maret sebesar 0,1%. Ini merupakan bulan ketiga berturut-turut di mana inflasi konsumen terjadi, menandakan adanya pemulihan dalam permintaan domestik meskipun ekonomi masih rapuh. Inflasi non-makanan meningkat, dengan harga pakaian, perumahan, kesehatan, dan pendidikan naik lebih lanjut. Secara bulanan, CPI mengalami kenaikan 0,1%, mengimbangi penurunan tajam pada bulan Maret.

 

Sumber : Refinitiv

 

 

Data Makro

Data Makro Sekarang Sebelumnya
PDB ID 5,11% 5,04%
Inflasi ID 3% 3,05%
Suku Bunga ID 6,25% 6%
Pengangguran ID 5,45% 5,86%
Neraca Dagang ID $4,47 Bio $0,87Bio

 

Kalender Ekonomi

Minggu Ini
Tanggal Indikator Ekonomi Data Konsensus Data Sebelumnya
15 Mei ID -  Trade Balance $3,9Bio $4,47Bio
US – Inflation Rate m/m 0,3% 0,4%
US – Inflation Rate y/y 3,4% 3,5%
US – Core Inflation m/m 0,3% 0,4%
US – Core Inflation y/y 3,6% 3,8%
16 Mei US – Initial Jobless Claim 220k 231k
17 Mei CN – House Price Index -3% 2,2%
CN – Industrial Production y/y 4,6% 4,5%
CN – Retail Sales 3,8% 3,1%
CN – Unemployment Rate 5,2% 5,2%

 

Minggu Sebelumnya
Tanggal Indikator Ekonomi Data Aktual Data Konsensus Data Sebelumnya
6 Mei ID – GDP Growth Rate q/q -0,83% -0,89% 0,45%
ID – GDP Growth Rate y/y 5,11% 5% 5,04%
9 Mei CN – Balance of Trade $72,35Bio $75Bio $58,55Bio
US – Initial Jobless Claim 231k 210k 208k
11 Mei CN – Inflation Rate m/m 0,1% 0,5% -1%
CN – Inflation Rate y/y 0,3% 0,3% 0,1%

 

Produk Fokus

PROFIL RISIKO ASSET CLASS PRODUK INVESTASI KINERJA*
DENOMINASI USD 1 tahun 1 bulan 3 bulan 6 bulan YTD
Low To Medium Fixed Income Ashmore Dana USD Nusantara -3,98% -2,97% -2,03% 3,81% -6,64%
Fixed Income BNP Paribas Prima USD Kelas RK1 -0,30% -2,10% -1,45% 3,34% -2,71%
Fixed Income BRI Melati Premium Dollar -2,36% -3,20% -2,43% 3,67% -5,80%
Fixed Income Eastspring Syariah Fixed Income USD – Kelas A 0,96% -1,82% -1,08% 1,77% -1,95%
Fixed Income Schroder USD Bond -0,55% -1,46% -0,98% 2,20% -2,31%
Medium to High Local Equity Allianz High Dividend Global Sharia Equity Dollar  - -3,06% 1,83% 12,87% 2,89%
ESG Sharia Equity Batavia Global ESG Sharia Equity USD 9,39% -1,68% 1,16% 10,18% 1,05%
Technology Equity BNP Paribas DJIM Global Techno Titans 50 Syariah USD 31,49% -3,81% 0,91% 19,62% 6,28%
G20 Equity BRI G20 Sharia Equity Dollar 12,56% -2,29% 2,96% 16,74% 4,81%
Develop Market Equity Schroder Global Sharia Equity (USD) 11,70% -2,36% 2,64% 16,36% 4,42%

 

PROFIL RISIKO ASSET CLASS PRODUK INVESTASI KINERJA*
DENOMINASI RUPIAH 1 tahun  1 bulan 3 bulan 6 bulan YTD
Low To Medium Fixed Income Batavia Dana Obligasi Ultima -0,61% -1,43% -1,39% 0,75% -1,43%
Fixed Income BNP Paribas Prima II kelas RK1 2,13% -1,66% -1,11% 2,57% -0,96%
Fixed Income Eastspring Investments IDR High Grade Kelas A 2,41% -1,18% -0,59% 3,41% -1,05%
Fixed Income Maybank Dana Obligasi Negara -0,35% -2,28% -2,29% 1,05% -2,76%
Medium To High Index Equity Allianz Alpha Rotation 0,04% -6,71% -0,55% -0,52% -0,90%
Tematic Equity Batavia Disruptive Equity 5,04% -5,25% -1,67% 2,08% -2,13%
Big Cap Equity BNP Paribas Ekuitas -0,18% -6,09% -1,66% 0,43% -2,05%
Tematic Equity Eastspring Investment Alpha Navigator Kelas A 3,70% -5,32% 1,19% 1,39% 1,61%
Big Cap Equity Maybank Dana Ekuitas 5,22% -6,62% -0,93% 3,32% 0,18%
All Cap Equity Schroder Dana Prestasi -0,20% -5,31% -0,85% 0,78% -0,91%
Index Index Harga Saham Gabungan 4,89% -3,02% -0,32% 4,70% -1,62%

*= NAV 25 April 2024

Disclaimer

Informasi yang tercantum di atas diperoleh dari sumber-sumber yang dapat diandalkan, namun demikian PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. (untuk selanjutnya disebut “Bank”) tidak melakukan verifikasi secara tersendiri. Informasi-informasi ini seharusnya hanya digunakan sebagai alternatif sumber informasi dan bukan sebagai rekomendasi atau saran untuk pembelian efek, komoditas, atau produk investasi lainnya, atau untuk melakukan perjanjian investasi dan atau valuta asing. Bank tidak bertanggung jawab dan tidak menjamin isi, keakuratan, ataupun kelengkapan informasi maupun waktu atau menyatakan bahwa informasi ini dapat diandalkan dengan alasan apapun. Kinerja di masa lampau bukanlah merupakan cerminan kinerja yang akan datang. Siapapun yang berencana untuk berinvestasi harus mempertimbangkan investasi yang cocok dengan memperhatikan tujuan investasi tertentu, profil risiko, dan berkonsultasi dengan konsultan keuangan yang profesional. Investor harus menyadari bahwa merupakan tanggung jawab pribadinya untuk memperoleh pendapat hukum dan atau pendapat pajak terlebih dahulu mengenai konsekuensi hukum dan pajak atas transaksi investasinya. Dokumen ini hanya diperuntukkan untuk kalangan terbatas dan tidak untuk disebarluaskan, sedangkan informasi dan atau pandangan yang tertera dalam dokumen ini merupakan penilaian Bank semata untuk saat ini dimana hal tersebut dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

PT Bank Maybank Indonesia, Tbk adalah Agen Penjual Efek Reksa Dana. Reksa Dana adalah produk pasar modal yang dikelola oleh Manajer Investasi dan bukan merupakan produk Bank, sehingga tidak dijamin oleh Bank serta tidak termasuk dalam cakupan obyek program penjaminan simpanan Pemerintah sebagaimana dimaksud dalam peraturan perundang-undangan. Bank tidak bertanggung jawab atas kinerja maupun segala tuntutan serta risiko atas pengelolaan Reksa Dana.

PT Bank Maybank Indonesia, Tbk berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) & Bank Indonesia.