Raih kebebasan dan kemudahan dalam mempersiapkan semua kebutuhan perjalanan Kamu ke luar negeri melalui M2U ID App.

Mulai persiapkan semua kebutuhan perjalanan Kamu ke luar negeri seperti pengajuan visa, pembelian tiket, hingga kebutuhan transaksi di luar negeri jadi lebih praktis dan nyaman. Ketahui tips & trik nya berikut ini:

1. Buat surat referensi Bank untuk pengajuan visa

   Sebagai salah satu syarat pengajuan visa, surat referensi Bank diperlukan untuk menyatakan kesanggupan finansial seseorang untuk bepergian  di luar negeri. Sekarang Kamu bisa dapatkan surat referensi semakin mudah tanpa harus ke cabang. Cukup dari smartphone melalui M2U ID App untuk mengambil data finansial yang Kamu butuhkan. Proses pengajuan visa jadi lebih lancar dan efisien. 

   INFO LEBIH LANJUT

2. Consolidated Statement untuk pengajuan visa

   Selain surat referensi Bank, mutasi rekening diperlukan sebagai dokumen wajib untuk pengajuan visa. Mutasi rekening dibutuhkan untuk memastikan Kamu memiliki dana yang cukup untuk berpergian ke negara tujuan hingga kembali ke Indonesia.
   
   Sekarang cetak dokumen mutasi rekening tidak perlu repot lagi datang ke cabang. Kamu bisa melihat dan cetak semua catatan transaksi secara praktis dan mudah dengan menggunakan fitur Consolidated Statement melalui M2U ID App

   INFO LEBIH LANJUT

3. Bayar paspor dan visa secara online

   Setelah melakukan pengajuan permohonan paspor dan visa, Kamu dapat langsung bayar secara online melalui M2U ID App, pada menu pembayaran e-Billing. Caranya input kode billing, lalu masukkan passcode Secure2u dan pembayaran berhasil. 
   
   Selain bayar layanan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) seperti paspor dan visa, Kamu juga bisa bayar Pajak (PPH,PBB P3, PPN, PPnBM, Bea Materai) maupun Bea Cukai melalui fitur e-Billing di M2U ID App. 

   INFO LEBIH LANJUT

4. Pesan tiket pesawat dan akomodasi secara online
   
   Agar perjalananmu lebih lancar, pastikan untuk pesan tiket pesawat dan akomodasi lebih awal. Bisa dilakukan secara online melalui mitra Maybank yaitu aplikasi NusaTrip dan Tokopedia.
   
   Gunakan Virtual Account di M2U ID App untuk pembayaran di NusaTrip dan menu e-Commerce untuk Tokopedia.

   PANDUAN BAYAR VIRTUAL ACCOUNT
   
   PANDUAN BAYAR TOKOPEDIA

5. Gunakan  Maybank Kartu Kredit untuk kebutuhan transaksi di luar negeri
   
   Menggunakan Maybank Kartu Kredit di luar negeri dapat lebih efisien dan nyaman karena tidak perlu membawa uang tunai untuk menghindari risiko kejahatan. Selain itu, jika membutuhkan uang tunai, tidak perlu repot mencari money changer, bisa mengambil uang tunai di ATM dengan mata uang negara tujuan.
   
   Untuk kebutuhan transaksi Kamu di luar negeri, Kamu juga dapat menggunakan Maybank Kartu Kredit dengan fitur Contactless. Nikmati beragam keuntungan mulai dari garansi nilai tukar rendah, dapatkan Maybank TREATS di setiap transaksi yang dapat Kamu tukarkan dengan berbagai barang pilihan hingga program mileage untuk nikmati complimentary tiket pesawat dari berbagai airlines sesuai pilihan Kamu serta penawaran spesial di berbagai merchants & ubah transaksi menjadi cicilan hingga 24 bulan.
   
   Belum punya Maybank Kartu Kredit? Segera ajukan Maybank Kartu Kredit secara online melalui M2U ID App!
   
   Hidup semakin mudah, tinggal #M2UinAja.

   PANDUAN MANAJEMEN MAYBANK KARTU KREDIT
   
   PENGAJUAN MAYBANK KARTU KREDIT

Raih kebebasan dengan #M2UinAja: Tips Merdeka Finansial, raih potensi hasil investasi yang maksimal
Oleh Vindy – Manager of Investment Support, Banca & Investment Management

Kemerdekaan finansial adalah kondisi di mana keuangan pribadi cukup kuat untuk memenuhi kebutuhan hidup tanpa harus bergantung sepenuhnya pada pendapatan rutin merupakan impian banyak orang. Salah satu cara untuk mencapai kemerdekaan finansial ini adalah dengan berinvestasi. Berinvestasi yang tepat bisa memberikan keuntungan yang signifikan dan membantu kita mencapai tujuan keuangan lebih cepat. Dengan M2U ID App, investasi menjadi lebih mudah dan nyaman. Berikut adalah beberapa tips untuk meraih kemerdekaan finansial melalui investasi yang menguntungkan.

• Pahami Profil Risiko Kamu
  Sebelum mulai berinvestasi, penting untuk memahami profil risiko Kamu. Setiap orang memiliki toleransi risiko yang berbeda-beda. Untuk mengenali profil risiko, biasanya dapat diukur dari pengetahuan dan tujuan investasi Kamu. Semakin banyak pengetahuan yang Kamu miliki tentang sebuah instrumen investasi akan membuat Kamu cenderung lebih berani untuk berinvestasi pada instrumen tersebut. Jika dilihat dari sisi tujuan investasi, semakin panjang tujuan investasinya maka instumen yang lebih agresif dapat menjadi pilihan, namun semuanya tetap akan tergantung pada pengetahuan Kamu mengenai instrumen yang akan diinvestasikan. M2U ID App dapat membantu Kamu mengevaluasi profil risiko dengan berbagai fitur analisis keuangan yang tersedia. Dengan mengetahui profil risiko, Kamu bisa memilih instrumen investasi yang paling sesuai.
• Diversifikasi Investasi
  Diversifikasi adalah kunci untuk mengurangi risiko dalam investasi. Jangan meletakkan semua uang Kamu dalam satu jenis investasi. Melalui M2U ID App memungkinkan Kamu untuk mengakses berbagai instrumen investasi seperti emas, SBN, Reksa Dana, dan deposito. Dengan melakukan diversifikasi portofolio, Kamu bisa meminimalkan risiko kerugian dan memaksimalkan potensi keuntungan.
• Gunakan Fitur Transaksi Berkala
  Kamu juga dapat menggunakan fitur Transaksi Berkala via M2U ID App yang disebut RIKA (Rencana Investasi Berkala) pada pembelian Reksa Dana dan pembelian berkala pada Tabungan Emas Pegadaian, yang memungkinkan untuk mengatur investasi rutin secara otomatis. Kamu dapat menentukan jumlah investasi yang ingin dialokasikan secara berkala. Fitur ini membantu Kamu untuk tetap konsisten dalam berinvestasi tanpa harus memantau pasar setiap saat.
• Manfaatkan Informasi dan Rekomendasi
  Kamu bisa mendapatkan informasi terkini mengenai tren pasar, performa investasi, dan rekomendasi dari tim analis secara berkala baik secara mingguan maupun bulanan. Kamu dapat menemukan informasi terkini secara mingguan di Market Update, serta di Monthly Market Update untuk informasi dan proyeksi secara bulanan. Kamu dapat manfaatkan informasi ini untuk membuat strategi investasi yang lebih matang.
• Pantau Investasi Secara Berkala
  Meskipun fitur Transaksi Berkala mempermudah investasi, penting untuk tetap memantau portofolio investasi Kamu secara berkala. Dengan M2U ID App, Kamu bisa dengan mudah melihat perkembangan investasi kapan saja dan di mana saja. Hal ini memungkinkan Kamu untuk melakukan penyesuaian jika diperlukan berdasarkan kondisi pasar terbaru. Namun jangan tergoda untuk melakukan perubahan drastis pada portofolio Kamu hanya karena fluktuasi pasar sesaat. Pahami bahwa investasi adalah permainan jangka panjang. Dengan tetap disiplin dan sabar, Kamu bisa mencapai kemerdekaan finansial yang diinginkan.
  
  Menggunakan M2U ID App adalah langkah cerdas untuk meraih kemerdekaan finansial. Dengan berbagai fitur yang ditawarkan, Kamu bisa berinvestasi dengan lebih mudah, nyaman, dan menguntungkan. Ingatlah untuk selalu memahami profil risiko Kamu, melakukan diversifikasi, dan memanfaatkan berbagai fitur yang tersedia untuk mengoptimalkan investasi Kamu. Dengan komitmen dan strategi yang tepat, meraih kebebasan finansial bukanlah hal yang mustahil. Jadi, tunggu apa lagi? Mulai perjalanan Kamu menuju kemerdekaan finansial sekarang juga! 

Investasi apa yang bisa menjadi passive income, supaya Kemerdekaan Finansial tercapai?
Oleh Vindy – Manager of Investment Support, Banca & Investment Management

Sebelum memikirkan cara mencapai kemerdekaan finansial, Kamu mengetahui target kemerdekaan finansial yang ingin dicapai. Pada umumnya ada sebuah prinsip yang sering digunakan dalam perencanaan pensiun dan kemerdekaan finansial yang disebut rule of 4%.

Dalam prinsip rule of 4% memperbolehkan Kamu untuk menarik 4% dari total nilai portofolio investasi Kamu pada tahun pertama pensiun, dan kemudian menyesuaikan jumlah penarikan tersebut dengan inflasi setiap tahun, maka Kamu memiliki kemungkinan besar untuk tidak kehabisan uang selama masa pensiun Kamu (biasanya diasumsikan 30 tahun). Rule of 4% dianggap efektif karena didasarkan pada analisis historis dari kinerja pasar saham dan obligasi. Ini memperhitungkan fluktuasi pasar dan inflasi, sehingga memberikan strategi penarikan yang cukup konservatif untuk memastikan keberlanjutan portofolio.

Untuk menentukan tujuan keuangan dengan prinsip rule of 4% ini, Kamu perlu mencatat pengeluaran rutin Kamu setiap hari agar prinsip ini dapat dimaksimalkan. Jika Kamu memiliki pengeluaran rutin tahunan Rp200.000.000,- maka Kamu memerlukan dana sebesar Rp5 miliar yang ditarik dapat diinvestasikan ke instrumen dengan imbal hasil lebih dari 4% atau bahkan lebih tinggi dari inflasi. Dengan demikian kebutuhan Kamu akan tetap terpenuhi tanpa harus harus takut kehabisan uang pada saat pensiun.

Karena Kamu akan hidup menggunakan passive income, maka dana pensiun Kamu dapat diinvestasikan ke instrumen yang mampu memberikan imbal hasil rutin secara konsisten seperti SBN, Reksa Dana Pendapatan Tetap. Kamu juga perlu melakukan diversifikasi ke dalam bentuk emas dan Reksa Dana Saham agar dapat melawan inflasi.