01 September 2023
Surat Berharga Negara (SBN) adalah instrumen keuangan yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia untuk membiayai defisit anggaran dan proyek pembangunan. SBN menjadi salah satu bentuk investasi yang menawarkan potensi imbal hasil yang menarik untuk para investor dengan tingkat risiko yang cenderung rendah. Saat Anda berinvestasi dalam bentuk SBN , Anda sebenarnya memberikan pinjaman kepada pemerintah dengan janji pengembalian pokok dan bunga sesuai dengan perjanjian yang ditetapkan.
Pada dasarnya SBN terbagi menjadi 2 jenis yaitu:
SUN merupakan instrumen investasi yang dikelola secara konvensional dan memberikan imbal hasil berupa bunga yang dibayarkan secara periodik dan pokok hutang yang dikembalikan pada akhir jangka waktunya. SUN terbagi menjadi menjadi Obligasi Ritel Indonesia (ORI) dan Savings Bond Retail (SBR).
SBSN merupakan instrumen investasi yang dikelola secara Syariah dan memberikan imbal hasil berupa uang sewa (ujrah) setiap bulannya. Selain itu, SBSN mewakili kepemilikan sebagian dari aset atau proyek yang ada. Jadi, sebagai investor, Anda akan mendapatkan bagian dari keuntungan yang dihasilkan proyek tersebut sesuai dengan kesepakatan. SBSN terbagi menjadi Sukuk Ritel (SR) dan Sukuk Tabungan (ST).
Berikut ini merupakan tabel perbedaan dari jenis-jenis SBN.
Jenis | ||||
SR (Sukuk Ritel) | ORI (Obligasi Ritel Indonesia) | SBR (Savings Bond Ritel) | ST (Surat Utang Negara Syariah Sukuk Tabungan) | |
Tujuan Kupon |
Tetap (fixed), dibayar tiap bulan |
Tetap (fixed), dibayar tiap bulan |
Floating with floor, dibayar tiap bulan | Floating with floor, dibayar tiap bulan |
Tujuan Kupon |
3 Tahun |
3 Tahun |
2 Tahun |
2 Tahun |
Diperjualbelikan di Pasar Sekunder |
Dapat diperjualbelikan |
Dapat diperjualbelikan |
Tidak bisa, namun ada early redemption (pencairan di awal) hingga 50% |
Tidak bisa, namun ada early redemption (pencairan di awal) hingga 50% |
Potensi Capital Gain |
Ada |
Ada |
Tidak ada |
Tidak ada |
Jaminan Pemerintah |
100% dijamin pemerintah |
100% dijamin pemerintah |
100% dijamin pemerintah |
100% dijamin pemerintah |
Min. Pembelian |
Rp1 juta atau kelipatannya |
Rp1 juta atau kelipatannya |
Rp1 juta atau kelipatannya |
Rp1 juta atau kelipatannya |
Maks. Pembelian |
Rp2 miliar |
Rp2 miliar |
Rp3 miliar |
Rp2 miliar |
Untuk informasi lebih lanjut mengenai SBN dan informasi produk SBN yang tersedia di Maybank Indonesia, Anda bisa kunjungi halaman ini
Dari berbagai jenis SBN tersebut, kenapa saat ini SBN banyak diminati oleh para investor? Beberapa alasan berikut ini membuat SBN jadi alternatif investasi yang populer, seperti:
SBN yang diterbitkan oleh pemerintah dianggap sebagai investasi yang relatif stabil karena pemerintah memiliki kemampuan untuk membayar utangnya.
Investasi dalam bentuk SBN dapat membantu para investor diversifikasi portofolio mereka karena memiliki risiko yang berbeda dengan saham atau instrumen investasi lainnya.
SBN sering sekali menawarkan tingkat imbal hasil yang lebih tinggi dibanding simpanan di bank. Hal tersebut membuat para investor tertarik mencari pendapatan tetap dari investasi SBN.
SBN cenderung memiliki likuiditas yang baik di pasar sekunder, sehingga memungkinkan investor untuk membeli atau menjual SBN dengan mudah.
Jika tertarik untuk mulai berinvestasi SBN, Anda bisa mulai berinvestasi SBN melalui M2U ID App. Selain bisa melakukan berbagai transaksi keuangan, Anda juga berinvestasi melalui M2U ID App. Untuk mulai berinvestasi dalam bentuk SBN, berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda perhatikan:
Untuk informasi lebih lanjut mengenai cara investasi SBN bisa kunjungi halaman ini.
Bagi Anda yang ingin mencari instrumen investasi dengan risiko rendah dengan imbal hasil yang stabil, investasi SBN melalui M2U ID App bisa jadi pilihan yang terbaik.
Yuk mulai berinvestasi melalui M2U ID App sekarang. Investasi jadi lebih mudah bersama Maybank.