Kontrak untuk melakukan jual atau beli suatu mata uang terhadap mata uang asing lainnya dengan kurs dan jumlah yang sudah ditentukan pada saat transaksi, sedangkan pertukaran dana dilakukan dalam waktu > 2 hari kerja berikutnya setelah tanggal transaksi.

Sama seperti kontrak FX Spot, pada saat jatuh tempo, maka adalah merupakan kewajiban bagi pihak yang melakukan transaksi untuk melakukan pertukaran dana tersebut.

Kurs Forward dihitung berdasarkan Kurs Spot + Swap Point (selisih suku bunga antara dua mata uang tersebut).

Seumpama ada importir dari Indonesia yang mempunyai kewajiban untuk membayar USD 1 juta kepada supplier di luar negeri dalam waktu 1 bulan dari sekarang dan harga yang diberikan oleh Maybank adalah sebagai berikut:

	Kurs Beli Kurs Jual
Kurs Spot USD / IDR:	8,800	8,810
Swap Point 1 bulan:	40	50
Kurs Forward 1 bulan:	8,840	8,860

Dalam hal ini, karena importir tersebut berpandangan bahwa USD akan menguat dalam waktu 1 bulan mendatang, maka disarankan agar mereka melakukan lindung nilai dengan membeli kontrak FX Forward 1 bulan dengan kurs 8,860 (kurs jual Maybank).
Pada saat jatuh tempo (1 bulan kemudian), maka rekening IDR importir akan didebit sebesar IDR 8.86 milyar dan rekening USD importir akan dikredit sebesar USD 1 juta.